INDRALAYA, - Kepala Desa Lubuk Bandung Kecamatan Payaraman Kabupaten Ogan Ilir menghembuskan nafas terakhir di RSUD Siti Fatimah Palembang, senin malam 19.00 WIB kemarin.
Saat pelepasan dari rumah duka menuju kepemakaman berlangsung sangat haru, dimana pihak yang mewakili keluarga almarhum M.Zet, yaitu Riduan menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada seluruh warga Lubuk Bandung pada khususnya, di dalam menjalankan roda pemerintahan Desa pasti banyak kesalahan baik yang sengaja maupun yang tidak di sengaja.
Dengan suara terbata-bata karena tak kuasa menahan air mata menerangkan, bahwasanya almarhum M.Zet sudah setahun terakhir ini menderita sakit, namun beliau tetap berusaha menjalankan tugas yang di embannya sebagai Kepala Desa.
"Beliau meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak, dari itu saya mengharapkan maaf dari Bapak/ Ibu sekalian, karena mungkin selama lebih kurang 4 tahun beliau, menjalankan roda pemerintahan Desa Lubuk Bandung, kurang berkenan di hati Bapak/Ibu sekalian", ungkap Riduan.
Nampak hadir Camat Kecamatan Payaraman Kabupaten Ogan Ilir A. Toriq, di dalam sambutannya mengucapkan turut berbelasungkawa, dan menghimbau kepada keluarga agar bersabar karena ini adalah sudah menjadi kehendak tuhan yang maha esa.
A.Toriq telah menginformasikan musibah meninggal dunia Kades Lubuk Bandung M.Zet kepada Bupati Ogan Ilir, namun beliau berhalangan hadir di karenakan berada di luar kota.
"Melalui saya, bapak Bupati mengucapkan turut berduka atas meninggalnya M.Zet Kades Lubuk Bandung, dan semoga keluarga yang di tinggalkan selalu diberi Allah swt, kesabaran dan ketabahan", terang A. Toriq. (Sumber : swarnanews.co.id) @oganilirterkini
https://www.swarnanews.co.id/2020/02/11/prosesi-pelepasan-jenazah-almarhum-m-zet-kades-lubuk-bandung-berlangsung-haru/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar