Foto : Polwan membawa foto Bripka F. Bripka F diberhentikan secara tidak hormat di Polres Ogan Ilir, Kamis (27/2/20)
INDRALAYA, - Kapolres Ogan Ilir AKBP Imam Tarmudi menindak tegas satu anggotanya, yang terbukti menjadi penyalahguna narkoba.
Anggota bernama Bripka F, yang bertugas sebagai Brigadir Sium, diberhentikan secara tidak hormat (PTDH).
"Benar, karena terlibat kasus Narkoba jadi beliau PTDH," ujar Kapolres Ogan Ilir AKBP Imam Tarmudi, melalui Kasubbag Humas Polres Ogan Ilir AKP Zainalsyah, Kamis (27/2/20).
Upacara pemberhentian tersebut sudah digelar pada Kamis ini.
Meskipun personel yang terkena PTDH tersebut tidak dihadirkan.
"Sudah, yang bersangkutan sudah dipenjara," tambahnya.
Pihaknya menyayangkan terjadinya PTDH di Polres Ogan Ilir kali ini. Apalagi terkait pelanggaran kode etik.
Namun pihaknya berharap, agar pelanggaran disiplin dan kode etik ini dapat menjadi kasus pemberhentian terakhir.
"Semoga kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi kita semua, dan untuk kedepannya tidak terulang lagi," jelasnya.
Sekedar tambahan, Bripka F ditangkap pada bulan April 2016 di Kecamatan Tanjung Batu, Ogan Ilir.
Setelahnya berdasarkan putusan Pengadilan Megeri Kayuagung 6 September 2016, ia pun divonis 5 tahun penjara. (Sumber : tribunsumsel.com) @oganilirterkini
https://sumsel.tribunnews.com/2020/02/27/terbukti-dan-dipenjara-kasus-narkoba-oknum-anggota-polres-ogan-ilir-diberhentikan-tidak-hormat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar