OGAN ILIR, - Guna meringankan beban masyarakat khususnya bagi kalangan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Pemkab Ogan Ilir melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan dan UMKM Ogan Ilir tengah memperjuangkan 11.541 pelaku UMKM di Kabupaten Ogan Ilir untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan UMKM Ogan Ilir, Yudi Hasnandar mengatakan bantuan dari pemerintah pusat tersebut akan diberikan kepada UMKM sebesar Rp.2,4 juta. Bantuan tersebut diharapkan bisa membangkitkan ekonomi pelaku UMKM.
"Semua sektor terkena imbas Covid-19, salah satunya UMKM, omset mereka berkurang, ada pekerja yang dirumahkan bahkan pengurangan karyawan di UMKM tersebut," kata Yudi Asnandar, Senin (21/9/20).
Menurut dia, bantuan tersebut sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat melalui Kementerian Koperasi dan UMKM. Bantuan itu diharapkan bisa membangkitkan geliat ekonomi.
"Data yang sudah masuk sebanyak 11.541 pelaku UMKM. Keseluruhannya akan diusahakan untuk masuk semua. Selain itu, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh camat, kades/lurah yang telah turut mengusulkan demi kelancaran program tersebut," terangnya.
Adapun pendaftar sekitar 11.541 tersebut terdiri dari tujuh tahap antara lain tahap pertama sekitar 2.424 pelaku UMKM, tahap kedua 1,291 UMKM, tahap ketiga sekitar 1.030 UMKM, tahap empat sekitar 1.465, tahap lima sekitar 2.685, tahap enam sekitar 2.315 dan tahap tujuh sekitar 331.
"Artinya, total keseluruhan yang sudah mendaftar sebanyak 11.541 UMKM se-Kabupaten Ogan Ilir," jelasnya. (Sumber : sriwijayamedia.com) @oganilirterkini
Link sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar