OGAN ILIR, - Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, Rabu (25/11/20) pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Ogan Ilir kembali melakukan debat kandidat tahap dua. Kali ini, debat dilaksanakan di Hotel Santika Primere Palembang.
Seperti debat yang pertama, debat ke 2 ini juga dimanfaatkan masing-masing calon untuk menyampaikan visi misinya untuk OI kedepan.
Debat kandidat kali ini mengambil tema "Strategi Meningkatkan Pelayanan Publik untuk Memacu Pembangunan di OI" dengan menghadirkan 4 panelis yakni panelis Ardian Saptawan, M.Si., Ir H Permana, MMA., Moh Husni Thamrin, M.Si., dan Yudha Mahrom DS.
Dihadapan semua undangan paslon no 1 Panca Wijaya Akbar dan H Ardani mengatakan, selama beberapa bulan terakhir dirinya dan wakilnya telah mengunjungi hampir semua desa yang ada di OI.
Dari sana diketahui kalau pembangunan di OI masih stagnan, masih adanya kesenjangan fasilitas pendidikan maupun pembangunan di ibukota dan desa.
Begitu pula dengan banyaknya unit pelayanan kesehatan yang tidak aktif, banyak alat kesehatan yang tak memadai, terutama di pelosok desa.
"Selain itu, kita juga melihat infrastruktur jalan dan jembatan yang ada juga belum memadai. Hal lebih penting lagi, tata kelola birokrasi masih belum teratur. Untuk itu, bila kami dipercaya memimpin OI, maka kami akan memperbaiki semua yang belum memadai tersebut", katanya.
Didampingi Ardani, putra Panca bertekad untuk bangkit dan mengembalikan kejayaan OI, menuju masyarakat yang sejahtera dan pembangunan berlandaskan iman, moral dan etika.
Panca mengatakan akan bangkitkan tata kelola pemerintah profesional, dan pelayanan masyarakat secara inovatif, kreatif, berbudaya dan bertanggung jawab.
"Kita juga akan membangkitkan kualitas pendidkan dan kesehatan merata, guna mewujudkan SDM yang berprestasi dan terdepan. Membangkitkan ekonomi daerah dengan kolaborasi seluruh masyarakat serta membangkitkan investasi", ujarnya.
Sementara paslon no 2 HM Ilyas Panji Alam dan H Endang PU Ishak mengatakan sejak awal dilantik, dirinya telah membuka pintu seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi. Dari hasil pertemuan itu, dirinya menerima banyak aspirasi.
"Setelah kita rangkum, aspirasi masyarakat itu mengarah pada tiga hal yakni masalah pertanian yakni berupa bantuan untuk membuka lahan, pendidikan dan kesehatan", tutur Ilyas.
Calon incumbent mengklaim tiga point dasar itu akan menjadi fokus pasangan Ilyas-Endang dalam membangun OI.
Bagi masyarakat OI yang ingin bertani, akan kami bantu. Baik lahan milik desa, pemerintah, lahan tidur maupun lahan milik masyarakat, akan kami bantu untuk menjadikannya lahan modern. Kami juga akan bantu bibit pupuk dan semuanyas ecara gratis", terang Iliyas.
Selain itu, bagi anak cucu warga OI yang ingin sekolah, pihaknya akan memberikan bantuan sepatu, buku, tas dan lainnya, sehingga bisa membantu meringankan beban para orang tua setiap tahun ajaran baru.
"Untuk sektor kesehatan, kami juga akan memberikan bantuan asupan gizi kepada ibu hamil dan anak-anak hingga berusia 2 tahun. Dengan cara ini akan lahir generasi OI yang sehat dan cerdas", jelasnya.
Agar semua niat baik ini bisa terwujud, maka dibutuhkan bantuan serta dukungan masyarakat OI komprehensif.
Sementara itu, Ketua KPU OI DRA Massuryati mengatakan, pelaksanaan pilkada tidak luput dari 3 elemen yakni peserta, penyelenggara dan masyarakat.
"Kepada peserta saya ingin katakan kalau ini adalah debat terakhir pilkada OI tahun 2020 yang difasilitasi KPU. Oleh karena itu, gunakan panggung debat ini sebaik-baiknya, berikan informasi dan suguhan yang sehat untuk masyarakat OI, dan lakukan yang terbaik, rencana program dan apapun sifatnya untuk pembangunan OI ke depan", ujarnya.
Kepada penyelenggara pilkada yang tersebar di 16 kecamatan di 241 desa dan kelurahan dengan jumlah 8.055 penyelenggara ujung tombak pilkada, Massuryati mengimbau untuk tetap taat pada aturan, dan jadilah penyelenggara berintegritas.
"Apa yang dilakukan KPU semuanya sesuai dengan ketentuan yang tertera dan termaktub dalam UU NKRI. Ya, kami ingatkan masyarakat OI untuk gunakanlah hak pilih dengan datang ke TPS", jelasnya. @oganilirterkini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar