Home

Rabu, 08 Desember 2021

Pemprov Sumsel Jamin Pendidikan Mahasiswi UNSRI Korban Pelecehan Dosen

Kampus UNSRI Palembang

PALEMBANG, - Pemprov Sumsel mengirimkan surat kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) RI untuk menjamin keberlangsungan pendidikan mahasiswi UNSRI korban pelecehan dosen.

Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Sumsel, Henny Yulianti, mengatakan kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami mahasiswi UNSRI menjadi perhatian serius Gubernur Sumsel, Herman Deru.

"Sesuai instruksi gubernur, kami akan mendampingi korban hingga kasus tersebut rampung," katanya, Selasa (7/12/21).

Menurutnya, pendampingan yang diberikan berupa pemulihan psikologis, dan memastikan proses hukum berjalan. Selain itu, memastikan proses pendidikan korban tidak terganggu.

"Kita juga mengirimkam surat ke Mendikbudristek dan pihak rektorat sebagai jaminan untuk proses pendidikan korban, terlebih bagi mahasiswi yang saat ini sedang mengerjakan skripsi, jangan sampai terkendala," katanya.

Henny juga berharap dekanat dan juga rektorat bisa bekerjasama memberi jalan keluar agar kasus ini segera selesai dengan tidak mengintervensi dan mengintimidasi korban.

"Kami berharap kedepan kasus seperti ini bisa menjadi pintu pembuka bagi korban lainnya untuk speak up serta kampus juga mau membantu memberi ketegasan sanksi kepada pelaku," katanya. @oganilirterkini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar