Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan korban kedua yang tenggelam di Sungai Ogan Desa Jagolano Kecamatan Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir. (Sumber : sumeks.co)
OGAN ILIR, - Dikutip dari sumeks.co , Kedua bocah asal Desa Jagolano Kecamatan Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir, yang tenggelam di Sungai Ogan akhirnya ditemukan.
Korban kedua yang ditemukan bernama Raffi Sinarendra, 7 tahun, ditemukan mengapung di bawah jembatan Tol Kayuagung yang berada di Desa Ibul Besar 3 Kecamatan Pemulutan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kabupaten Ogan Ilir, Edi Rahmat mengatakan, kedua korban ditemukan telah meninggal.
"Alhamdulillah, kedua korban telah berhasil ditemukan di hari ketiga pencarian," ucapnya, Minggu, 6 April 2025.
Edi menyebut, korban kedua yang ditemukan ini berada di radius 28 kilometer dari lokasi pertama korban dinyatakan hilang di Sungai Ogan Desa Jagolano Kecamatan Rantau Panjang.
"Korban kedua ini ditemukan oleh warga yang sedang naik perahu, sekitar pukul 08.20 WIB," lanjutnya.
Sebelumnya, korban pertama yang ditemukan bernama Muhammad Daffa Alfarizqi, 6 tahun, tepatnya di radius 6,4 kilometer Desa Sungai Rotan Kecamatan Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir.
Kepala Kantor SAR Palembang, Raymond Konstantin, selaku SMC (SAR Mission Coordinator) dalam pelaksanaan operasi SAR ini mengatakan, bahwa korban telah ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB.
Selanjutnya korban dievakuasi oleh tim SAR gabungan untuk dibawa kerumah duka guna dilakukan proses pemakaman.
Sebagaimana diinformasikan sebelumnya, peristiwa korban tenggelam di aliran Sungai Ogan Desa Jagalano Kecamatan Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir, kembali terjadi.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 4 April 2025, sekitar pukul 17.00 WIB, yang korbannya merupakan dua orang bocah dan masih memiliki hubungan kekeluargaan.
Adapun identitas kedua korban, yakni, Raffi Sinarendra, 7 tahun, serta Muhammad Daffa Alfarizqi, berusia 5 tahun, yang keduanya merupakan warga Dusun I RT 01 Desa Jagalano.
Menurut Kapolsek Tanjung Raja, AKP Zahirin, berdasarkan keterangan dari saksi mata Busroh, 67 Tahun, dirinya sempat melihat kedua bocah tersebut sedang mandi.
"Saksi ini juga sempat menegur keduanya agar segera pulang ke rumah masing-masing, namun tidak terlalu dihiraukan oleh keduanya," terangnya menuturkan keterangan saksi.
Setelah beberapa saat, kedua anak tersebut dinyatakan hilang oleh pihak keluarga. Tim SAR Gabungan sempat berjibaku melakukan pencarian. oganilirterkini.co.id
Artikel ini telah tayang di sumeks.co dengan judul : Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ogan Desa Jagolano Ogan Ilir, Ditemukan Mengapung di Pemulutan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar